Yang kedua Air terjun Coban Lawe. Air terjun ini berlokasi di lereng pegunungan Wilis sebelah selatan, tepatnya di kecamatan Pudak Kabupaten Ponorogo. Tersembunyi dalam kerimbunan hutan lindung, air terjun Coban Lawe mempunyai panorama yang indah dengan air yang jernih. Panorama, keasrian dan kesejukan udaranya akan membuat kamu betah berlama-lama di sini.
Tidak jauh dari Coban Lawe, ada Puncak Kayangan yang menantang untuk didaki. Dari puncaknya kamu bisa melihat kota kediri dikejauhan. Ada juga Tanah Goyang, sebuah fenomena alam dimana tanah yang ditumbuhi rerumputan bergoyang ketika diinjak. Ini terjadi karena rerumputan tumbuh diatas semacam lumpur hisap, anda perlu berhati-hati jika mengunjungi tanah goyang. Lebih baik lagi jika mengajak teman atau minta diantar penduduk lokal.
Yang ketiga Air terjun Sunggah. Air terjun ini berlokasi di sesa Selur, Kecamatan Ngrayun, Kabupaten Ponorogo yang berjarak sekitar 35 Km dari kota Ponorogo. Air terjun Sunggah mempunyai ketinggian sekitar 60 meter dengan debit yang cukup tinggi.
Kamu dapat menggunakan motor maupun mobil untuk menuju air terjun Sunggah. Kemudian dari tempat parkir kamu harus berjalan kaki untuk menuju lokasi air terjun. Sedikit melelahkan memang, namun kelelahanmu akan terbayar tuntas saat kamu melihat langsung keindahan air terjun. Meski dikelola warga sekitar bareng Pokdarwis, fasilitasnya sudah cukup bagus. Ada kamar mandi, parkir, dan juga gazebo.
Di sekitar air terjun Sunggah, masih berlokasi di kecamatan Ngrayun, anda dapat mengunjungi beberapa spot wisata lainnya. Ada Watu semaur yang terletak dipinggir jalan raya Ngrayun-Jajar tepatnya di Desa Selur. Watu Semaur adalah sebuah tebing tinggi dengan view persawahan dan hutan yang mempesona. Kemudian ada Kedung Gamping, sebuah lubuk sungai atau kolam alami yang dikelilingi tebing kapur (gamping – bahasa jawa) yang terletak di desa Temon kecamatan Ngrayun.
